STRATIFIKASI SOSIAL
A.
PENGERTIAN STRATIFIKASI SOSIAL
Menurut
Pitirim A. Sorokin stratifikasi sosial adalah perbedaan penduduk / masyarakat
ke dalam lapisan-lapisan kelas secara bertingkat (hirarkis).
Dalam sebuah
buku “Social Stratification” karangan Pitirim A. Sorokin, beliau mengatakan
bahwa sistem lapisan dalam masyarakat itu merupakan ciri yang tetap dan umum
dalam masyarakat yang hidup teratur.
Menurut Drs.
Robert M.Z. Lawang stratifikasi sosial adalah penggolongan orang-orang yang
termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hirarkis
menurut dimensi kekuasaan, privilese dan prestise.
Menurut Max
Weber stratifikasi sosial adalah sebagai penggolongan orang-orang yang termasuk
dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hirarkis menurut
dimensi kekuasaan, privilese dan prestise.
MenurutAristoteles pada jaman kuno
di dalam setiap negara terdapat tiga unsur, yaitu mereka yang kaya sekali,
mereka yang melarat dan mereka yang berada di tengah-tengahnya.
Menurut Adam
Smith masyarakat
di bagi menjadi tiga, yaitu orang-orang yang hidup dari penyewaan tanah,
orang-orang yang hidup dari upah kerja, dan orang-orang yang hidup dari
keuntungan perdagangan.
Menurut Thorstein
Veblen membagi
masyarakat dalam dua golongan yaitu golongan pekerja yang berjuang
mempertahankan hidup dan golongan yang banyak mempunyai waktu luang karena
kekayaannya.
Menurut Prof.
Selo Soemardjan pelapisan
sosial akan selalu ada selama dalam masyarakat terdapat sesuatu yang dihargai.
B.
MACAM-MACAM STRATIFIKASI
SOSIAL
1. Stratifikasi Sosial Tertutup
Stratifikasi tertutup adalah dimana setiap anggota tidak dapat pindah tingkatan dari rendah ke tinggi maupun sebaliknya.
2. Stratifikasi Sosial Terbuka
Stratifikasi sosial terbuka adalah kebilakan dari stratifikasi tertutup, dimana setiap anggotanya daat berpindah tingkatan.
Stratifikasi tertutup adalah dimana setiap anggota tidak dapat pindah tingkatan dari rendah ke tinggi maupun sebaliknya.
2. Stratifikasi Sosial Terbuka
Stratifikasi sosial terbuka adalah kebilakan dari stratifikasi tertutup, dimana setiap anggotanya daat berpindah tingkatan.
3. Stratifikasi
sosial campuran
Stratifikasi
sosial campuran adalah campuran dari stratifikasi tertutup dan stratifikasi terbuka
dimana hal ini sering terjadi di lingkungan masyarakt, misal untuk hal-hal
tertentu tertutup dan dalam hal lainnya terbuka.
C.
NEGARA YANG MENGANUT SISTEM
KASTA
Salah satu negara yan
menganut sistem kasta adalah INDIA. Diskriminasi kasta di
negara tersebut adlah illegal. Pemerintah India berusaha untuk menghapus sistem kasta tersebut
untuk meningkatkan perekonomian kaum rendah, namun sayangnyatradisi tetaplah tradisi dan terus ditrunkan dari generasi ke generasi.
Berikut sitem kasta yang ada di India.
1. Brahmin/Brahmana
Kaum yang mengabdikan
dirinya untuk urusan spiritual dan keagamaan.
2. Kshatriya/Ksatria
Para pemimpin dan anggota
kelembagaan.
3. Vaishya/Waisya
Kaum yang memiliki
kekayaan atau harta benda sendiri.
4. Shudras/Sudra
Kaum yang paling rendah di
antara ketiga kaum diatas.
Refensi :
Komentar
Posting Komentar